Peran Bimbingan Dan Konseling Belajar Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Pada Peserta Didik Kelas VII-8 SMPN 3 Palangkaraya Tahun Pelajaran 2014/2015

Authors

DOI:

https://doi.org/10.33084/anterior.v14i2.182

Keywords:

motivate learning by motivating learning

Abstract

This study aimed to describe the role of guidance and counseling in motivating students to learn mathematics in class VII-8 SMP 3 Palangkaraya and describe the teacher's role in motivating students in learning. This type of approach used in this study is a qualitative approach, namely with information, correc fact and reliable. Subjects in this study were the teacher in class VII-8. The data used is primary data and secondary data collection techniques used in data observation, interviews, and documentation. Analysis using the technique proposed by Milles and Hubermen namely data reduction, data display, and verification of decision making. These results indicate that BK teacher acts as a motivator and as a mentor in terms of motivating learners to learn math at grade VII-8 SMP 3 Palangkaraya.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Esty Aryani Safithry, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Senior Lecturer of Guidance and Counseling Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

References

ABKIN. 2011. Panduan Pelayanan Bimbingan Karir Bagi Guru Bimbingan Konseling/Konselor Pada Satuan Dasar dan Menengah. Jakarta. ILO Ahmad Zaini Dahlan. 2011.Perbedaan Hasil Belajar Matematika Antara Penerapan Pendekatan Personal dan Pendekatan Deduktif Pada Peserta Didik Kelas III SDN-9 Menteng Palangka Raya
Burhan Bungin. 2010. Analisis Penelitian Kualitatif. Jakarta : Rajawali Pers.
Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Jakarta. Balai Pustaka. Tim Penulis
Dewa Ketut Sukardi. 2000. Bimbingan dan Konseling Di Sekolah. Jakarta : PT.Rineka Cipta.
Erika Kusumawardani. 2012. Hambatan Peserta Didik Mengerjakan Pekerjaan Rumah.
Junaedi & Hadi Warsito, W. 2013. Hubungan Antara Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Kepribadian dan Kinerja Konselor dengan Minat Siswa untuk Memamfaatkan Layanan Bimbingan dan Konseling. Anterior jurnal.
Latipun. 2008. Psikologi Konseling. Malang UMM Press.
Pahay W. Jimat. 2008. Studi Tentang Peranan Guru Bimbingan dan Konseling Dalam Membantu Mengatasi Kesulitan Belajar SMA Muhammadiyah Palangka Raya.
Pupuh Fathurrohman dan M.Sobry Sutikno. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Refika Aditama.
Sardiman,A.M. 2003. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers.
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta : Rineka Cipta.
Roslan Rosady. 2008. Metode Penelitian Public Relation Dan Komunikasi. Jakarta : PT Raja Grapindo Persada.
Sofyan S. Willis. 2004. Konseling Induvidual Teori Dan Praktik. Bandung. Alfabeta cv.
Sumadi Suryabrata. 2010. Metode Penelitian. Jakarta : Rajawali Pers.
Supardi. 2003. Korelasi Antara Layanan Bimbingan Belajar Dengan Hasil Belajar Peserta Didik SLTPN 5 Selat Kuala Kapuas.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Bandung : Alfabeta
Syafaruddin & Nasution, I. 2005. Manajemen Pembelajaran. Jakarta. Quantum Teaching.
Winkel,W.S. 2004. Bimbingan Dan Konseling Di Institusi Pendidikan. Jakarta : Gramedia

Downloads

Published

2015-06-01

How to Cite

Safithry, E. A. (2015). Peran Bimbingan Dan Konseling Belajar Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Pada Peserta Didik Kelas VII-8 SMPN 3 Palangkaraya Tahun Pelajaran 2014/2015. Anterior Jurnal, 14(2), 171–179. https://doi.org/10.33084/anterior.v14i2.182