Peran Kearifan Lokal Bahuma Batahutn terhadap Kondisi Lingkungan Masyarakat Suku Dayak

The Role of Bahuma Batahutn Local Wisdom to Environmental Conditions of Dayak Tribe

Authors

DOI:

https://doi.org/10.33084/anterior.v17i1.25

Keywords:

Local Wisdom, Dayak Tribe, Environment

Abstract

The environment that continues to experience quality degradation caused by human activities in fulfilling the necessities of life such as the fulfillment of food and board clothing requires that human beings have to sacrifice what is around it for that matter. The role of government and society is very important in maintaining environmental sustainability. For example by optimizing the role of local wisdom owned by the public like Bahuma Batahutn. Bahuma Batahutn is one way of environmental management wisely, owned by the Dayak people. This type of research is a type of qualitative research using ethnographic methods and research data obtained by using data collection techniques in the form of literature review, observation, and interviews related to local wisdom.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Rida Respati, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Senior Lecturer in Civil Engineering

Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Muhammad Azhari, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Lecturer in Environmental Engineering

Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Sari Marlina, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Lecturer in Environmental Engineering

Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

References

Abdul, M. 2010, Beberapa Kearifan Lokal Suku Dayak Dalam Pengelolaan sumberdaya Alam. Universitas Brawijaya. Malang
Arief, S. 2010, Kesehatan Lingkungan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta.
Arif, Z. 2014, Dasar-Dasar Ilmu Lingkungan. Salemba Teknika. Jakarta.
Basuki. 2012, Penggunaan Kawasan Hutan untuk Budidaya Non Kehutanan Direktorat Perencanaan Hutan Ditjen Planologi Kehutanan.Kementerian Kehutanan. Jakarta.
Bruce, M., Setiawan, B, & Dwita, H.R. 2007, Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Dantje, T.S. 2015. Toksikologi Lingkungan. Universitas Samratulangi. Manado.
Departemen Pekerjaan Umum. 2007. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 Tentang Penataan Ruang. Jakarta.
Hermanto, S. 2011. Makalah Mekanisme Pelepasan Kawasan Hutan dan Pinjam Pakai Kawasan Hutan. Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah. Palangka Raya.
Hermanto, S. 2012. Makalah peluang Investasi Perkebunan pada Kawasan Hutan. Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah. Palangka Raya.
Nila, R. 2015. Maneser Panatau Tatu Hiang. NR Publishing. Yogyakarta.
Pumpung, H. 2014. Buku Panduan Pumpung Hai Pakat Dayak dan Napak Tilas Pakat Damai Tumbang Anoi. Palangka Raya.
Rachmat, M. 2009. Pedoman Teknis Pelepasan Kawasan Hutan. Majalah Kehutanan Indonesia Kementerian Kehutanan. Jakarta.
Sutopo. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Universitas Sebelas Maret Press. Surakarta.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 32 Tahun 2009. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Kementerian Lingkungan Hidup. Jakarta.

Downloads

Published

2017-12-11

How to Cite

Respati, R., Azhari, M., & Marlina, S. (2017). Peran Kearifan Lokal Bahuma Batahutn terhadap Kondisi Lingkungan Masyarakat Suku Dayak: The Role of Bahuma Batahutn Local Wisdom to Environmental Conditions of Dayak Tribe. Anterior Jurnal, 17(1), 49–51. https://doi.org/10.33084/anterior.v17i1.25