Hubungan Iklim Kerja dan Teknologi Pembelajaran dengan Kualitas Pembelajaran Geografi pada SMA Negeri di Palangka Raya

Relationship between Work Climate and Learning Technology with the Quality of Geography Learning at State High Schools in Palangka Raya

Authors

DOI:

https://doi.org/10.33084/anterior.v18i2.535

Keywords:

geography teachers, a learning quality, learning technologies, Public senior high school, school climate

Abstract

Teachers are an essential component of education as well a determinant of the quality of education. The Teacher’s professionalism is characterized by improving the learning quality (LQ) through the utilization and optimization of learning technology. Also, the quality of teaching is also supported by a conducive working environment conditions at the school. This study reported the results of research which investigated the correlation between school climate (SC) and learning technology utilization (LTU) with LQ. Sixteen participants from geographic subject teachers at the State Senior High School (PSHS) in Palangka Raya have responded to the questionnaire and recorded their perceptions of SC, LTU, and LQ. Spearman correlation analysis was used to test their correlation. This study revealed a positive relationship between LTU and LQ. As for the SC did not give influence on the LQ at PSHS in Palangka Raya. So that improving the LQ can be done by enhancing the ability of teachers in LTU and use it in teaching and learning activities in the classroom.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anshori, S. 2017. Pemanfaatan TIK Sebagai Sumber dan Media Pembelajaran di Sekolah. Civic-Culture: Jurnal Ilmu Pendidikan PKN dan Sosial Budaya, 1, 10-20.
Esi, Purwaningsih, E., & Okianna. 2016. Peranan Guru Sebagai Fasilitator dan Motivator dalam Meningkatkan Hasil Belajar di Kelas XI SMK. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 5, 1-14.
Fattah, N. 2013. Landasan Manajemen Pendidikan. Cetakan ke-13. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Ghozali, I. 2006. Statistik Non Parametik: Teori & Aplikasi dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
Hadiyanto. 2004. Mencari Sosok Desentralisasi Manajemen Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.
Hermino, A. & Luangsithydeth, V. 2013. Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Psikologis Siswa Sekolah Menengah Pertama di Era Globalisasi dan Multikultural. Jurnal Manajemen Pendidikan, 24, 114-124.
Iskarim, M. 2013. Menjadi Guru: Antara Realitas dan Idealitas. Forum Tarbiyah, 11, 95-115.
Ismaniati, C. 2011. Aplikasi Teknologi Pendidikan bersama Pendidikan Profesional: Suatu Strategi Inovatif Peningkatan Mutu Pendidikan. Dinamika Pendidikan, 18, 1-12.
Kompri. 2015a. Manajemen Pendidikan 1. Bandung: Alfabeta.
Kompri. 2015b. Manajemen Pendidikan 2. Bandung: Alfabeta.
Mangkuatmodjo, S. 1997. Pengantar Statistik. Jakarta: Rineka Cipta.
Muhaimin. 2003. Wacana Pengembangan Pendidikan Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Munfarijah, S. 2015. Upaya Meningkatkan Motivasi Kerja dan Kreativitas Dalam Kepemimpinan PAUD. Jurnal Kependidikan, 3, 163-182.
Novauli, F.M. 2015. Kompetensi Guru Dalam Peningkatan Prestasi Belajar Pada SMP Negeri dalam Kota Banda Aceh. Jurnal Administrasi Pendidikan, 3, 45-67.
Nurbudiyani, I. 2013. Pelaksanaan Pengukuran Ranah Kognitif, Afektif, Dan Psikomotor Pada Mata Pelajaran IPS Kelas III SD Muhammadiyah Palangkaraya. Anterior Jurnal, 13, 88–93.
Riduwan. 2004. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta.
Riduwan. 2010. Skala Pengukur Variabel-Variabel Penelitian. Jakarta: Alfabeta.
Rohmawati, A. 2015. Efektivitas Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 9, 2015.
Sagala, S. 2009. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta.
Sonedi, S., Sholihah, T., & Dihasbi, D. 2018. Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru. Anterior Jurnal, 18, 13-22.
Sonedi, S. 2013. Keefektifan Organisasi Perguruan Tinggi (Studi Kasus Pada Universitas Muhammadiyah Palangkaraya). Anterior Jurnal, 13, 106-121.
Statistical Package for the Social Sciences. 2009. PASW Statistics for Windows, Version 18.0. Chicago: SPSS Inc.
Suniati, S. 2014. Hubungan Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah Dengan Efektivitas Sekolah Menengah Atas Negeri Se–Kota Palangka Raya. Anterior Jurnal, 14, 110-118.
Suprapto. 2006. Peningkatan Kualitas Pendidikan melalui Media Pembelajaran Menggunakan Teknologi Informasi di Sekolah. Jurnal Ekonomi Pendidikan, 3, 34-41.
Suratman, B. 2010. Kompetensi Manajerial Kepala Sekolah, Ketersediaan Sarana Prasarana, Kapabilitas Mengajar Guru, dan Dukungan Orang Tua, Kaitannya dengan Prestasi Belajar Siswa SMP Negeri di Kota Surabaya. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 17, 89-97.
Suryani, N.N. 2011. Kontribusi Sikap Profesional Seorang Guru, Iklim Kerja Sekolah, dan Pengalaman Kinerja Guru terhadap Kinerja Guru pada SMA Negeri di Kabupaten Badung. Jurnal Ilmiah Pendidikan dan Pembelajaran Ganesha, 7, 1-13.
Triyanto, E., Anitah, S., & Suryani, N. 2013. Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Pemanfaatan Media Pembelajaran sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Proses Pembelajaran. Jurnal Teknologi Pendidikan, 1, 226-238.
Widiansyah, A. 2018. Peranan Sumber Daya Pendidikan Sebagai Faktor Penentu Dalam Manajemen Sistem Pendidikan. Cakrawala: Jurnal Humaniora Bina Sarana Informatika, 18, 229-234.

Downloads

Published

2019-06-01

How to Cite

Devi, S., Pribadi, T., Yanti, E. V., & Sriyana, S. (2019). Hubungan Iklim Kerja dan Teknologi Pembelajaran dengan Kualitas Pembelajaran Geografi pada SMA Negeri di Palangka Raya: Relationship between Work Climate and Learning Technology with the Quality of Geography Learning at State High Schools in Palangka Raya. Anterior Jurnal, 18(2), 113–120. https://doi.org/10.33084/anterior.v18i2.535