Tingkat Pengetahuan Pedagang Warung Tenda di Jalan Yos Sudarso Palangkaraya tentang Bahaya Penggunaan Minyak Jelantah bagi Kesehatan

Authors

DOI:

https://doi.org/10.33084/jsm.v3i2.99

Keywords:

Tingkat Pengetahuan, Warung Tenda, Minyak Jelantah, Palangka Raya

Abstract

Konsumsi makanan yang mengandung minyak di masyarakat cukup tinggi, makanan gorengan cenderung lebih disukai dibanding rebus. Namun, banyak yang belum mengetahui bahwa ternyata masih saja terdapat penjual gorengan yang menggunakan minyak jelantah. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan peneliti di lapangan, terdapat lebih dari dua pedagang yang menggunakan minyak jelantah untuk menggoreng makanan berkali-kali dengan kondisiminyak yang sudah tidak layak untuk di konsumsi. Karena pada saat observasi ditemukan adanya pedagang yang menggunakan minyak jelantah, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Sampel dalam penelitian ini yaitu sebesar 30 pedagang warung tenda yang menjual makanan lalapan dalam bentuk goreng. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, dan persentase. Dari hasil penelitian diperoleh pedagang warung tenda di jalan Yos Sudarso Palangka Raya memiliki pengetahuan yang cukup baik mengenai bahaya penggunaan minyak jelantah bagi kesehatan dengan persentase 57,92% dari 30 responden.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Syahrida Dian Ardhany, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Lamsiyah Lamsiyah, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

References

Arikunto, S. 2005. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Aminah, S. 2010. “Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada PengulanganPenggorengan”.Semarang: Jurnal Pangan dan Gizi. Vol. 01., Hal 7-13.
Almatsier, S. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi.Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia.2012.Undang-Undang Nomor 18 Tentang Pangan. Jakarta.
Dalimartha, S. 2008. 36 Resep Tumbuhan Obat Untuk Menurunkan Kolesterol Edisi Revisi.Jakarta: Penebar Swadaya.
Hardjono, S. 2005. Kimia Organik. Yogyakarta: GadjahMada University Press.
Ketaren,S. 2005. Pengantar Tehnologi Minyak dan Lemak Pangan. Jakarta: Universitas Indonesia.
Kartika, Y. 2014. “Tingkat Pengetahuan Mahasiswi Fakults Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Palangkaraya Tentang Penyakit Kanker Payudara”. Palangka Raya: Karya Tulis Ilmiah Universitas Muhammadiyah Palangkaraya.
Liawati. 2016. “Tingkat Pengetahuan Masyarakat Desa Sei Pasah Kabupaten Kapuas Tentang Pencegahan Hipertensi”. Palangka Raya: Karya Tulis Ilmiah Universitas Muhammadiyah Palangkaraya.
Murdiati., Agnes dan Amaliah. 2013.Panduan Pangan Sehat Untuk Semua. Jakarta: Kencana.
Nainggolan, B. S dan J, Anna. 2016.“Uji Kelayakan Minyak Goreng Curah dan Kemasan yang Digunakan Menggoreng Secara Berulang”. Medan: Jurnal Pendidikan Kimia. Vol. 08, No.01, Hal 45-57.
Nadirawati dan Muthmainnah, N. N. 2010. “Pengetahuan Ibu Rumah Tangga Tentang Kolesterol Dan Penggunaan Minyak Jelantah (Waste Cooking Oil) Di Desa Neglasari Kecamatan Bojong Picung Cianjur”. Cimahi: Jurnal Keperawatan Soedirman. Vol. 05, No. 02.
Nirmala, T. A dan Pratama, A.A . 2003. Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Prima Media.
Notoatmodjo, S. 2002. Metode Penelitian Kesehatan.Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan& Ilmu Perilaku.Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta: PT Rineka Cipta.
Saifudin, A. B. 2008. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka.
Saifuddin, A.C. 2001. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Sibagariang, E.E. 2010. Buku Saku: Metodologi Penelitian Untuk Mahasiswa Diploma Kesehatan. Jakarta: Trans Info Media.
Siregar, S. 2010. Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sunyoto, D dan Setiawan, A. 2013. Buku Ajar: Statistik Kesehatan Paramatrik,NonParamatrik, Validasi dan Reabilitas’. Cetakan I. Yogyakarta: NuhaMedika.
Sunaryo. 2004. Psikologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC.
Syafiq, A. 2007.Gizi dan Kesehatan Masyarakat Edisi Revisi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Weldy. 2010. “Pengetahuan Pedagang Gorengan dan Pengelola Warung Makan Tenda Tentang Minyak Jelantah”. Palangka Raya: Karya Tulis Ilmiah Universitas Muhammadiyah Palangkaraya.
Winarno, F.G. 1995. Kimia pangan dan Gizi.Jakarta:PT Gramedia Pustaka Utama.
Winarno, F.G. 2002. Kimia Pangan dan Gizi.Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
Yustinah, H. 2011. Adsorbsi Minyak Goreng Bekas Menggunakan Arang Aktif Dari Sabut Kelapa.Yogyakarta: Nuha Medika

Downloads

Published

2018-02-01

How to Cite

Ardhany, S. D., & Lamsiyah, L. (2018). Tingkat Pengetahuan Pedagang Warung Tenda di Jalan Yos Sudarso Palangkaraya tentang Bahaya Penggunaan Minyak Jelantah bagi Kesehatan. Jurnal Surya Medika (JSM), 3(2), 62–68. https://doi.org/10.33084/jsm.v3i2.99