Industri Batik: Kandungan Limbah Cair dan Metode Pengolahannya

Authors

  • Nani Apriyani Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

DOI:

https://doi.org/10.33084/mitl.v3i1.640

Keywords:

limbah cair, pewarna, batik

Abstract

Industri batik semakin meningkat setiap tahun seiring dengan kebutuhan konsumen. Peningkatan produksi batik juga berbanding lurus dengan banyaknya limbah yang dihasilkan. Limbah industri batik terdiri dari limbahpadat, cair dan gas sebagai hasil samping dari serangkaian proses pengolahan batik. Limbah cair industri batik merupakan limbah yang paling banyak dihasilkan dan berpotensi mencemari lingkungan jika tidak dikelola dengan baik. Limbah cair ini dihasilkan akibat penggunaan pewarna sintetis dalam industri batik. Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengetahui karakteristik limbah industri batik yang seringkali ditemukan melebihi baku mutu yang disyaratkan,khususnya untuk parameter Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Dissolved Solid (TDS) dan Total Suspensed Solid (TSS). Upaya pengolahan limbah cair juga telah dilakukan dengan berbagai metode, baik secara fisika, kimia dan biologi, seperti elektroagulasi, sistem lumpur aktif, phytotreatment dan sebagainya.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Nani Apriyani, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

References

Aditya, H. Y., dan Sutanto, H., 2014, Analisis sifat optik lapisan tipis bilayer ZnO/TiO2 yang dideposisikan menggunakan metode sol-gel spray coating dan aplikasinya sebagai fotodegrasai zat warna, Younger Physics Journal, 3 (3), 223-230.
Agustina, T. E., Nurisman, E., Prasetyowati, Haryani, N., Cundari, L., Novisa, A., dan Khristina, O., 2011, Pengolahan Air Limbah Pewarna Sintetis Dengan Menggunakan Reagen Fenton,Prosiding, Palembang, Seminar Nasional AVoER ke-3, 260-266.
Ghalwa, A.M.N., dan Latif, M.S.A., 2005, Electrochemical Degradation of Acid Green Dye in Aqueous Wastewater Dyestuff Solutions Using a Lead Oxide Coated Titanium Electrode, Journal of the Iranian Chemical Society, 2(3), 238-243.
Ghomri,F., Lahsini, A., Laajeb, A., dan Adddaou, A., 2013, The Removal of Heavy Metal Ions (Copper, Zinc, Nickel and Cobalt) by Natural Bentonite, Larhyss Journal, 37-54.
Jannatin, R. D., Razif, M., dan Mursid, M., 2003, Uji Efisiensi Removal Adsorpsi Arang Batok Kelapa Untuk Mereduksi Warna Dan Permanganat Value Dari Limbah Cair Industri Batik, Laporan Penelitian, Surabaya, Teknik Lingkungan Intitut Teknologi Surabaya.
Kapti Riyani, K., Setyaningtyas, T., dan Dwiasih, D. W., 2012, Pengolahan Limbah Cair Batik menggunakan Fotokatalis TiO2-Dopan-N dengan Bantuan Sinar Matahari, Valensi, 2 (5), 581-587.

Downloads

Published

2018-03-07

How to Cite

Apriyani, N. (2018). Industri Batik: Kandungan Limbah Cair dan Metode Pengolahannya. Media Ilmiah Teknik Lingkungan (MITL), 3(1), 21–29. https://doi.org/10.33084/mitl.v3i1.640