Stabilisasi Tanah Gambut Palangka Raya dengan Bahan Campuran Tanah Non Organik dan Kapur

Authors

  • Norseta Ajie Saputra Universitas Muhammadiyah Palangkaraya
  • Rida Respati Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

DOI:

https://doi.org/10.33084/mits.v6i2.249

Keywords:

gambut, kapur, tanah non organik, CBR

Abstract

Secara umum Kota Palangka Raya memiliki jumlah sebaran tanah Gambut yang cukup besar.Hal tersebut selain menjadi keuntungan tetapi menjadi kerugian dalam bidang Insprastruktur.Tanah gambut memiliki persoalan tersendiri terhadap kekuatan daya dukung tanah dalam menahan beban lalu lintas di atasnya.Usaha perbaikan tanah gambut sering dilakukan dengan metode stabilisasi secara kimiawi yaitu melakukan pencampuran tanah gambut dengan bahan material tanah non organik (tanah granit) dan penambahan kapur dengan variasi 5%, 10% dan 15%. Stabilisasi yang dilakukan bermaksud memperkuat satu atau beberapa parameter dari sifat fisik maupun mekanik dari tanah asli yang ada.Proporsi campuran tanah kapur dan tanah non organik yang digunakan adalah 40% tanah gambut dan 60% tanah non organik.Dari hasil pengujian yang dilakukan yaitu penambahan variasi kapur pada campuran stabilisasi tanah gambut dan non organikterbukti dapat meningkatkan nilai California Bearing Ratio/ CBR yang diperoleh walaupun pada penambahan variasi pertama mengalami penurunan. Nilai CBR campuran tanah gambut dan non organiktanpa kapur diperoleh sebesar 7,79%. Sedangkan pada penambahan kapur 5% nilai CBR turun menjadi 5,89%. Untuk selanjutnya pada penambahan kapur 10% dan 15% secara berturut-turut CBR campuran tanah mengalami peningkatan masing-masing sebesar 9,74% dan 11,59%.Secara umum nilai CBR tanah campuran tanah gambut dan non organik telah memenuhi persyaratan sebagai bahan timbunan pilihan/subbase.Berdasarkan Klasifikasi tanah untuk CBR tanah timbunan pilihan berkisar dari 7% - 20%, kecuali untuk nilai CBR dengan penambahan kapur 5%.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Norseta Ajie Saputra, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Lecturer of Civil Engineering Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Rida Respati, Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Senior Lecturer of Civil Engineering Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

References

Bowles, J.E, (1993), Sifat-sifat fisik dan Geoteknis Tanah, Erlangga, Jakarta
Craig, R.F, (1987), Mekanika Tanah, Erlangga, Jakarta
Das, B.M, (1995), Mekanika Tanah (Prinsipprinsip Rekayasa Geoteknis),Erlangga, Jakarta
Febrie,H.R, (2017), Kakarteristik Tanah Gambut Yang Distabilisasi Terhadap Pembakaran, Jom FTEKNIK, Vol. 4, No.1, Universitas Negeri Riau, Pekan Baru.
Hardiyatmo, HC, (2006), Mekanika Tanah 1, Edisi Keempat, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Hardiyatmo, H.C, (2010), Stabilisasi Tanah Untuk Perkerasan Jalan, Gajah Mada University Press, Yogyakarta.
Muda, Anwar (2011), Stabilisasi Tanah Lempung Bukit Rawi Menggunakan Pasir Dan Semen, Tesis, Program Studi Magister Teknik Sipil, Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin
Nugroho, S.A., (2001), Stabilisasi Tanah Gambut Riau Menggunakan Campuran Tanah Non Organik dan Semen Sebagai Bahan
Timbunan Jalan, Dinamika TEKNIK SIPIL/Vol. 12/No. 2/Mei 2012, Bandung.
Rakhman, Y.A,(2002), Stabilisasi Tanah Gambut Rawa Pening dengan Semen dan Gypsum Syntetis (CaSO4.2H2O), Tesis, Program Studi Magister Teknik Sipil, Universitas Dipenogoro, Semarang
Soedarmo dan Purnomo (1997), Mekanika Tanah 1, Kanisius, Jogjakarta
Sukirman, S (1999), Perkerasan Lentur Jalan Raya, Nova, Bandung
Wesley, L.D, (1977), Mekanika Tanah, Cetakan ke VI, Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta.

Downloads

Published

2018-06-01

How to Cite

Saputra, N. A., & Respati, R. (2018). Stabilisasi Tanah Gambut Palangka Raya dengan Bahan Campuran Tanah Non Organik dan Kapur. Media Ilmiah Teknik Sipil, 6(2), 124–131. https://doi.org/10.33084/mits.v6i2.249